GAPMMI: Pembatasan BBM Bersubsidi Sulitkan Pengusaha
sacsacscsaMenurut Adhi, akan lebih baik jika harga BBM dinaikkan karena hal tersebut akan lebih adil. Sebab, lanjutnya, jika subsidi BBM dihapuskan akan mengakibatkan terjadinya kenaikan harga barang pada industri makanan dan minuman akibat naiknya biaya distribusi.
Kebijakan ini, lanjutnya, juga akan menyebabkan kenaikan biaya distribusi yang berimbas pada kenaikan harga barang. “Porsi biaya distribusi sendiri sekitar 5-8 persen terhadap total harga. Sementara dari biaya distribusi, 50 persennya digunakan untuk membeli BBM,” katanya. Karena itu, ujarnya, dibutuhkan waktu sekitar tiga bulan untuk membuat permintaan kembali normal setelah terjadinya kenaikan harga barang.
QH
Related Articles :
– Kemenperin Percepat Program Penyebaran dan Pemerataan Industri
– Industri Musik Sumbang Rp5,2 Trilin PDB
– Kemenperin Dukung Peningkatan Ekspor Furniture
– 100 Ribu UKM Manfaatkan Contact Center dari Telkom.
– Situasi Politik Tak Pengaruhi Investasi
– BANK INDONESIA DI YOGYAKARTA DAN TOP COACH INDONESIA GELAR SEMINAR
“Membangun Jiwa Kewirausahaan”
– Tak Ada Lagi Suntikan Bagi BUMN Sakit